23 April 2017

Si Doel Anak Sekolahan




Sinetron yang ditayangkan di RCTI pada tahun 1994 disutradarai Rano Karno sebagai Si Doel. Si Doel Anak Sekolahan adalah sinetron yang melatar belakangi budaya Betawi. Aktor Utama Si Doel adalah Rano Karno. Si Doel seorang anak yang dilahirkan dalam budaya Betawi, mengenal seluk beluk dan kebiasaan Betawi. Sisi kebiasaan Betawi sangat kental ditampilkan di film ini.

 Membuat orang yang tidak mengenal budaya Betawi jadi mengenal lebih dalam. Doel adalah anak dari babenya (almarhum Benyamin Sueb) dan Nyaknya (Aminah Cendrakasih). Adiknya seorang perempuan bernama Atun. 

 Doel yang merupakan anak pertama dari keluarga Sabeni menuntut ilmu di sebuah universitas Jurusan teknik mesin menjadi pilihan Doel karena dilatar belakangi oleh kehidupan Si Doel yang ditopang dari hasil tarikan oplet babehnya yang hanya sekadar supir oplet. Sementara Mpok Lela, Ibu Si doel, ikut membantu ekonomi keluarga dengan membuka warung kecil-kecilan. Atun, Adik Doel, hanyalah seorang lulusan sekolah rendahan. Hal tersebut tentunya bukan tanpa alasan, Babeh Doel ingin agar salah satu dari anaknya menjadi "orang" dan karenanya Atun pun kemudian tidak lagi melanjutkan sekolahnya. Disamping itu Atun pun sebenarnya sosok adik yang tahu diri. Walaupun dia tidak lagi dibiayai sekolah (karena babeh Doel tak mampu untuk menyekolahkan dua anaknya sekaligus) tetapi dia masih mau membantu ibunya untuk menjaga warung.

 Mandra sosok adik Mpok Lela menumpang hidup dikeluarga Doel. Pemuda pengangguran ini awalnya hidup bersama ayah Mpok Lela. Namun belakangan terjadi keributan kecil yang membuat Mandra akhirnya memutuskan tinggal bersama keluarga Sabeni. Awalnya Sabeni keberatan, namun karena Mandra adik dari istrinya, Mandra pun diperbolehkan tinggal bersama mereka. 

Kisah cinta Si Doel pun banyak dikupas. Dua orang wanita dalam hidup Doel membuatnya pusing. Sarah dan Zaenab merupakan dua sosok wanita dalam kehidupan Doel. Awalnya Sarah hanyalah sosok mahasiswa perguruan tinggi luar negeri yang hanya ingin tahu serta meneliti kebudayaan masyarakat Betawi. Dan pilihan pun jatuh pada keluarga Doel.

 Awal yang biasa akhirnya membuat Doel dan Sarah pun menjadi lebih dekat. Sementara itu Zaenab merupakan sosok wanita asli Betawi yang sejak kecil sudah dijodohkan dengan Doel. Doel jelas tak setuju dengan perjodohan itu. Namun Zaenab di mata Doel hanyalah sosok wanita yang bisa ia jadikan adik. Padahal Zaenab sendiri sebenarnya jatuh hati pada si Doel. Namun layaknya orang wanita timur, Zaenab sulit untuk mengungkapkan rasa cintanya. Terlebih pas dia tahu bahwa sudah ada Sarah di hati Doel. 

Cerita si Doel ini mengangkat kehidupan masyarakat Betawi dengan segala aspeknya dan ingin mengubah paradigm dan mitos Betawi yang terlanjur jelek . Namun, berkat Si Doel yang bersekolah semua paradigm negatif itu berubah. Banyak hal yang dapat dipelajari dengan segala macam aspek baik itu budaya, keluguan dan logat bahasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Share
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...